Skip to main content

PENGOLAHAN MAKANAN SETENGAH JADI

 Pengolahan Makanan Setengah Jadi


Setelah mengikuti serangkaian kegiatan siswa

dengan benar dapat:


➤Mendeskripsikan pengertian olahan pangan

setengah jadi dengan jujur


➤Mengidentifikasi jenis olahan pangan

setengah jadi ikan, daging, telur dan susu

yang terdapat di sekitar kita dengan teliti



Pengertian pengolahan bahan pangan setengah jadi:


Mengolah bahan baku pangan menjadi olahan yang belum siap untuk

dikonsumsi karena masih harus mengalami pengolahan lebih lanjut agar bisa

dimakan,yang biasa disebut kegiatan pengawetan.


Keuntungan bahan pangan setengah jadi adalah:


1. Menjadi bahan baku yang fleksibel.

2. Dapat diperjual belikan.

3. Aman dalam distribusi.

4. Dapat dikemas lebih ringkas.

5. Menghemat ruang penyimpanan.

6. Mengurangi biaya dalam penyimpanan.

7. Tahan lama dan lebih kuat di cuaca dingin atau panas.


Jenis bahan pangan setengah jadi dari ikan, daging,

telur dan susu :


Jenis bahan pangan setengah jadi dari bahan ikan

antara lain: fillet ikan, surimi, nugget,bakso,sosis ikan

dan tepung ikan,dsbnya.


Jenis bahan pagan setengah jadi dari daging antara

lain: sosis, ham nugget, corned beef, bakso, omelet, fillet, dendeng, dsbnya.


Jenis bahan pangan setengah jadi dari bahan telur

antara lain: telur asin, putih telur dsbnya.


Jenis bahan pangan setengah jadi dari bahan susu

antara lain: Yogurt, skim.


➤Manfaat ikan dan daging produk

setengah jadi adalah memiliki daya

simpan lebih lama, dapat digunakan

menjadi olahan yang memiliki variasi

bentuk yang menarik, dan dapat diolah

dengan mencampur dengan bahan

lain.


Teknik pengolahan bahan pangan 

ikan dan daging menjadi olahan

setengah jadi :


1. Proses pembekuan. Contoh : baso ikan, dendeng daging 


2. Proses pengeringan. Contoh : ikan asin


Tahapan pengolahan :


1. Perencanaan

2. Persiapan

3. Pelaksanaan

4. Penyajian/pengemasan


Penyajian dan Kemasan

  


Produk setengah jadi dari ikan dan daging selain menggunakan plastik yang divakum, juga dapat dikemas menggunakan kaleng.    

Comments

Popular posts from this blog

CEGAH COVID-19

 

Pesan dari Cerita Santo Fransiskus Asisi

 

E-commerce

  Pengertian e-commerce E-commerce (electronic commerce) atau perdagangan elektronik adalah pembayaran, pembelian, pemasaran barang dan jasa melalui sistem elektronik. Tiga perspektif e-commerce menurut Kalakota dan Washington : Dari perspektif komunikasi, e-commerce adalah pengiriman barang, layanan, informasi, atau pembayaran melalui jaringan komputer atau melalui peralatan elektronik lainnya. Dari perspektif proses bisnis, e-commerce adalah aplikasi dari teknologi yang menuju otomatisasi dari transaksi bisnis dan aliran kerja. Dari perspektif layanan, e-commerce merupakan suatu alat yang memenuhi keinginan perusahaan, konsumen, dan manajemen untuk memangkas biaya layanan ( service cost ) ketika meningkatkan kualitas barang dan meningkatkan kecepatan layanan pengiriman. Dari perspektif online ,  e-commerce menyediakan kemampuan untuk membeli dan menjual barang ataupun informasi melalui internet dan sarana online lainnya. Tujuan dan manfaat yang didapat dalam menggunakan e-co...